Share this post: |
AWAL MEI ini saya mendapat beberapa pertanyaan dari beberapa orang soal empat buah gambar yang beredar lewat email, antara lain, dari Port Moresby. Isinya, sebuah serial tentang sekelompok orang Papua, tepatnya orang Pegunungan Tengah, yang ditangkap polisi Indonesia.
Mereka ditangkap. Mereka diminta melepaskan pakaian mereka. Telanjang dada. Dua orang ditembak mati. Gambarnya seram sekali. Perut saya mual melihat gambar keempat. Saya ingatkan Anda untuk tak meneruskan melihat gambar-gambar ini bila tak benar-benar perlu.
Ada dugaan gambar-gambar ini diambil sesudah terjadinya serangkaian kekerasan di Papua saat pemilihan umum 9 April 2009. Ada yang berasumsi ia terjadi pada 29 April saat ratusan tentara Indonesia dari Batalion Infantri 751/Berdiri Sendiri mengamuk di Sentani. Saya agak ragu karena hari itu tak ada satu pun korban jatuh. Ada empat wartawan mengalami kekerasan namun tak ada korban nyawa.
Saya cek gambar-gambar ini diambil pada 28 Januari 2004. Dari beberapa wartawan dan aktivis hak asasi manusia di Jayapura dan Wamena, saya diberitahu bahwa gambar gedung bundar dalam foto kemungkinan besar ada di Wamena. "Itu macam bentuk honai," kata seorang wartawan. Seragam polisi dalam gambar adalah Gegana, sebuah unit penjinak bom dari Brimob. Ada juga wartawan bilang gambar-gambar ini pernah dilihatnya dalam demonstrasi mahasiswa. Lagi-lagi, dia tak tahu siapa nama korban-korban ini?
Saya sudah mencoba hubungi lebih dari 20 sumber di Wamena dan Jayapura. Ada seorang mantan wartawan mau bantu saya meneliti gambar-gambar ini namun juga belum ada hasilnya. Sudah hampir sebulan saya tak tahu apa-apa soal gambar ini. Semua buntu. Tak ada yang tahu siapakah korban? Mengapa mereka ditembak? Siapa yang menembak mereka? Mengapa ditembak dari jarak dekat?
Saya terpaksa memuat gambar-gambar ini dalam blog saya untuk minta bantuan Anda, terutama yang tinggal di Jayapura dan Wamena, apabila ada yang kenal korban? Atau ingat kejadian apa? Tak kalah pentignya, saya ingin tahu siapa yang mengambil gambar-gambar ini? Saya tak bermaksud tidak hormat kepada almarhum maupun keluarganya. Sebaliknya, saya justru ingin mencari kebenaran apa yang terjadi pada korban. Bila ada yang tahu, silahkan hubungi saya. Saya hendak membuat naskah soal keempat gambar ini.
Pegunungan Tengah adalah suatu daerah di jantung Pulau Papua dimana penduduknya berkulit gelap dan rambut sangat keriting. Daerah ini ditempati beberapa etnik. Namun semua berkulit gelap dan rambut sangat keriting. Orang-orang Gunung biasanya dibedakan dengan orang-orang pantai, macam Biak, Serui, Manokwari, Jayapura dan sebagainya, yang kulitnya lebih terang. Mungkin buat orang dari luar Papua, mereka kurang terlihat berbeda. Orang Papua sangat mudah membedakan siapa Gunung, siapa Pantai. Sama dengan orang di Jawa mudah membedakan orang Solo atau Surabaya, mana Sunda, mana Jawa, mana Madura, kebanyakan orang Papua juga mudah mengenal etnik mereka hanya dari melihat bentuk badan, penampilan fisik dan logat bahasa.
source : andreasharsono